您的当前位置:首页 > 时尚 > Dorong Inovasi Keuangan Digital, BI 正文
时间:2025-06-07 03:18:59 来源:网络整理 编辑:时尚
Warta Ekonomi, Jakarta - Bank Indonesia (BI) bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam rangka mendo quickq客服怎么联系
Bank Indonesia (BI) bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam rangka mendorong inovasi layanan keuangan digital meluncurkan BI-OJK Hackathon 2025 dengan tema “Empowering the Future: Innovating Digital Services and Financial Solutions for Inclusive Growth and Resilient Economy".
Hackathon 2025 merupakan pembuka rangkaian menuju Festival Ekonomi dan Keuangan Digital (FEKDI) dan Indonesia Fintech Summit & Expo (IFSE) 2025 yang akan digelar 24-26 September 2025.
Kompetisi ini terbuka bagi masyarakat umum, dengan kategori profesional maupun mahasiswa, dengan periode pendaftaran mulai 5 Juni hingga 11 Juli 2025. Kick-off Hackathon dilakukan oleh Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta dan Kepala Eksekutif Pengawas ITSK, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto OJK Hasan Fawzi, bertempat di Kompleks Perkantoran BI, Jakarta (5/6)
Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan bahwa kecepatan digitalisasi juga merupakan tantangan, namun sejak diluncurkannya Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2025–2030, Indonesia telah mencatat sejumlah pencapaian penting yakni lebih dari 56 juta pengguna dan 38 juta merchant QRIS, yang mayoritas merupakan pelaku UMKM.
Baca Juga: Kredit Bermasalah di Bawah 3%, OJK Gas Pol Atur Fintech Lending Biar Makin Tangguh
“QRIS juga telah terinterkoneksi lintas negara dengan Malaysia, Singapura, dan Thailand,”kata Perry dalam keterangan resmi, Jakarta, Jumat (6/6/2025).
Perry mengatakan bahwa QRIS mulai 17 Agustus 2025, akan terhubung dengan Jepang dan akan segera diuji coba untuk Tiongkok dan Arab Saudi.
Adapun pertumbuhan pesat transaksi BI-Fast yang cepat, mudah, murah, aman, dan andal. Selain itu, implementasi Standar Nasional Open API Pembayaran (SNAP) untuk interoperabilitas antarpelaku.
Perry menambahkan, rencanan elektronifikasi program sosial dan Kartu Kredit Indonesia guna mendukung transaksi pemerintah di pusat dan daerah. Serta reformasi regulasi untuk memperkuat industri pembayaran nasional.
"Oleh karena itu, dalam BSPI 2030, BI fokus pada inisiatif 4I + RD, yaitu modernisasi infrastruktur pembayaran ritel, wholesale, dan data; konsolidasi industri sistem pembayaran nasional; inovasi yang diiringi manajemen risiko, market conduct, dan pelindungan konsumen; kerjasama internasional; dan pengembangan Rupiah Digital," ujar Perry.
Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, menyampaikan bahwa pengembangan sektor keuangan yang terintegrasi dan berbasis digital di Indonesia dapat meningkatkan inklusi dan literasi keuangan yang akan mempercepat pertumbuhan ekonomi, meningkatkan efisiensi pasar keuangan, serta memperkuat daya saing.
Dengan demikian, dalam rangka mendorong inovasi di Ekosistem Keuangan Digital, kegiatan Hackathon ini akan menjadi jembatan penghubung dalam pengembangan inovasi keuangan digital dan menjadi solusi kreatif untuk menciptakan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Indonesia.
Baca Juga: OJK Klaim SEOJK Asuransi Kesehatan untuk Lindungi Konsumen, ini Pokok-pokok Isinya
Hackathon 2025 membuka ruang eksplorasi ide inovatif beberapa subtema yakni AI as a Service (AIaaS) for digital-delivered service export, Inovasi keuangan dan layanan publik, dan Manajemen risiko dan pelindungan konsumen.
Mahendra menyatakan, kompetisi tahunan ini menjadi wadah eksplorasi ide-ide inovatif untuk menghasilkan solusi digital yang inklusif guna memperkuat ketahanan ekonomi di tengah ketidakpastian global.
Inovasi yang dihasilkan diharapkan mampu mempercepat transformasi ekonomi dan keuangan digital serta mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, sejalan dengan program Asta Cita Pemerintah.
“Hackathon ini juga mendorong kolaborasi lintas sektor melalui sesi matchmaking yang mempertemukan inovator dengan regulator, pengguna layanan, dan komunitas agar solusi yang dikembangkan dapat langsung menjawab kebutuhan nyata di lapangan,” imbuh Mahendra.
Petani Usulkan Subsidi Harga Pembelian Gabah dan Beras, Ganjar Pranowo Singgung Digitalisasi2025-06-07 03:17
Citigroup: Stablecoin Kian Penting dalam Ekosistem Kripto dan Keuangan Tradisional2025-06-07 03:16
Terus Dihantam dan Dikritik, Anies Baswedan Malah Untung Bak Ketiban Durian Runtuh2025-06-07 03:09
Kata Miss Universe soal Potongan Rambut Pendek Miss Prancis 20242025-06-07 03:04
6 Cara Gampang Bikin Wanita Mood Buat Bercinta, Pria Sudah Tahu?2025-06-07 02:36
5 Prinsip Penting Pengembangan Kurikulum Menurut Guru Besar Unesa2025-06-07 01:48
Pak Anies Catat! Silakan Hentikan Rencana Penyelenggaraan Formula E2025-06-07 01:35
Ahli Ungkap Posisi Bercinta yang Bisa Bikin Wanita Mencapai Klimaks2025-06-07 01:18
FOTO: Semangat ARMY 'Jumpa' BTS di POP2025-06-07 01:14
Apa Itu Skena, Kata Paling Banyak Dicari di Google Sepanjang 20232025-06-07 00:57
VIDEO: Ratusan Warga Kuba 'Unjuk Gigi' Kompak Menari Salsa2025-06-07 03:12
Mendikdasmen Pastikan Beban Administrasi Guru Berkurang, Skema Terbaru Berlaku 20252025-06-07 02:58
BPOM Temukan 43 Kosmetik Impor Ilegal Berbahaya, Bisa Picu Kanker2025-06-07 02:49
Dua Menu yang Tak Layak Dipesan di Restoran Menurut Koki2025-06-07 02:30
Tanda Kebesaran Tuhan Sambut Amran Sulaiman Jabat Mentan Lagi: Insya Allah Ini Tanda2025-06-07 02:15
5 Hal yang Wajib Diperhatikan Sebelum Memilih Asuransi Mobil2025-06-07 01:42
Momen Makan Malam Prabowo dan Jokowi di Kertanegara Semalam, Apa yang Dibahas?2025-06-07 01:27
Terus Dihantam dan Dikritik, Anies Baswedan Malah Untung Bak Ketiban Durian Runtuh2025-06-07 01:16
VIDEO: Bagaimana Hukum Sholat tapi Bacaan Al2025-06-07 00:57
5 Prinsip Penting Pengembangan Kurikulum Menurut Guru Besar Unesa2025-06-07 00:41